Minggu, 14 Desember 2008

CatataN Fanaferias...
















_grup yang terbentuk gak sengaja_


Entah kenapa hari ini rasanya dadaku deg-degan,padahal jelas hariini bukan hari ulang tahunku,bukan hari Valentine,juga bukan hariraya. Hal itu malah membuatku terlihat seperti gadis 'linglung' yang bingung sendiri,bengong sendiri.
"Hei...Kok bengong gitu sih? kayak orang gila aja,ada apa sih?"
Jujur,gue kaget banget mendengar Asty menyapaku dengan gaya narsisnya.
"Gak ada apa-apa kok..."
"Eh,Lo tadi di panggil bu Tri..."
"Ngapain ?"
"Tau deh..."
yang Aneh,dari setiap gerak-geriknya,gadis yang satu ini selalu bisa bikin gue kerasukan rasa penasaran. yaa...mungkin hal ini juga yang wajib diketahui sebelum berteman dengannya,begitu juga gue.siapa gak kenal Asty? sedangkan dalam setiap momentum-momentum lomba puisi,gue selalu bersamanya. Teguran hati rupanya sedikit membuatku tersadar dari kebeng
onganku,wah...mesti cepat-cepat menemui ibu Tri nih...


Rupanya perasaan deg-deganku pagi tadi karena ada lomba yang ditodongkan Bu Tri padaku.ya...guru ini adalah guru bahasa Indonesia yang aktif di semua cabang lomba berbau sastra. Hal itu ku sadari saat perasaan runyam tiba-tiba hilang ketika Bu Tri menyampaikan permasalahan lomba itu padaku.
"Kamu mau gak ikut lomba ini?"
"Cuma saya sendiri aja,Bu?" tanyaku bingung,karena hanya gue yang datang ke tempat Bu Tri saat itu,"Kenapa gak dua orang atau lebih,Bu?"
Senyum di wajah Bu Tri semakin menumbuhkan tanda tanya dihati,apalagi saat Bu Tri menyerahkan secarik kertas bertuliskan nama-nama kepadaku.
"Kamu cari orang-orang ini dan kumpulkan mereka di sini,ok!"
Tanpa banyak tanya,aku pun pergi menyelusuri berbagai habitat siswa saat jam istirahat itu untuk menemukan lima orang ini. Ya,mereka adalah Arfy,Aryeza,Rima,Fara dan Asty. Tuh kan? lagi-lagi aku satu tim dengan Asty,tentunya dalam momentum bersuasana puisi,kayak yang kali ini.

Bagaikan burung terbang yang berkeliaran kesana kemari,akhirnya gue dengan rasa kesal menemukan Arfy. Cowok yang satu ini terkenal cuek,walaupun gak di sangka dia udah punya cewek. Pastinya gue minta bantuan dia buat mencari empat orang anak lainnya. Agak kesal jugasih,pasalnya cowok yang bernama lengkap Gusti Arferry Firdaus ini berjalan tepat di depanku,mengisyaratkan bahwa ia menganggap gue ini "Kacung"nya. Tapi itu gak berlangsung lama,sebab sekarang kami telah berada diruang guru setelah menemukan "makhluk" yang dari tadi kami cari.
"Ichal dan Hairun mana?"
Pandangan Bu Tri penuh tanda tanya,menatap kami seakan ingin mengajak kami jatuh dalam jurang tanda tanya di hati beliau. Tak ada satu pun di antara kami yang menjawab,sebab kami memang tak mengetahui keberadaan mereka.
"Ya udah,nanti biar ibu aja yang mencari mereka berdua...kalian cepat ke ruang musik untuk latihan..."
yang Setelah meminjam kunci ruang musik pada pak Ashari,kami pun segera latihan sebab perlombaan itu di laksanakan tanggal 19 Agustus ini. Ya...anggap aja ini sebagai hadiah ulang tahun dari Bu Tri buat gue ulang tahun tiga hari sebelumnya.

Saat di ruang musik,tentunya kami dengan penuh semangat menghafalkan puisi-puisi yang nantinya akan di jadikan lagu di tangan Arfy dan Aryeza. Agak susah juga sih,tapi mau gimana lagi...sebab harus ada dua puisi yang di nyanyikan nantinya yaitu puisi wajib dan puisi pilihan. Saat Bu Tri datang tanpa ada Ichal dan Hairun yang dari tadi dicari-cari,kami pun memutuskan untuk memusikalisasikan puisi yang berjudul 'sebuah pertunjukan tentang hutan' sebagai puisi pilihan dan 'darah dan peluh' sebagai puisi wajib. Ya...karena Ichal yang rencananya akan masuk grup 'Musikal model' dan Hairun yang rencananya juga akan masuk grup kami gak ada,maka grup kami dan grup 'musikal model' yang terdiri atas Ayub,Chintya,Ella,Farha,Wulan dan Mugni ini hanya akan tampil pada perlombaan dengan jumlah enam orang dari yang seharusnya tujuh orang. Oke,itulah kami...grup yang terbentuk gak sengaja dengan nama 'FanaFerias'.